Tidak Ada Yang Kebetulan
Tidak ada yang kebetulan, demikian James Redfield memberikan argumen dan dogmanya dalam bab pertama Celestine Prophecy yang fenomenalnya itu, juga para bijak seperti pastor Anthony de Mello, Sang Rahib Agung dengan filosofi Reinkarnasi Nya.
Apa Yang DiTanam itulah Yang di Tuai, demikian Injil bersabda juga....
Hal kecil selalu membuahkan Hal
Tekad yang demikianlah yang dipakai menjadi acuan untuk mempromosikan Tokyo menjadi
Kebijakan Merokok juga mendapat acungan jempol dari kita semua, memang tidak mudah mengendalikan konglomerasi ( diseantero jagat pun merupakan masalah klise ), tetapi kecintaan pemerintah Jepang terhadap rakyatnya lah yang sanggup memikirkan ide ... cara bagaimana
mengurangi populasi perokok dari 25% penduduk ( data 2005 ) menjadi lebih rendah dari 20%, di Tokyo rokok sebagian besar (atau semua????) dijual melalui mesin mesin seperti mesin atm... dimana pembeli harus memasukkan ID card untuk melakukan transaksi... dengan demikian pemerintah dapat mengontrol data perokok yang di link dengan jaminan kesehatan sosialnya.. sehingga ada crosscheck akurat mengenai data perokok.Hal hal sederhana selalu kelihatan menarik, memperhatikan para pengunjung mal yang rapi ketika naik eskalator, mereka dengan tertib dan disiplinnya berdiri disebelah kiri eskalotor, sehingga memudahkan bagi yang mau tergesa gesa di lajur kanan bebas hambatan...Mitsukosi. Takashimaya.,Ginza, .......oooo Jakarta ku??????????
Kerjakeras , disiplin dan bersungguh
Kebersihan lingkungan dan sanitasi juga menjadi trademark yang jelas , sehingga kami mantap menyantap disemua lini rumah makan... mulai
dari gang di daerah Hibiya sampai Izakaya Style Dinner di lantai 44 business district ...Uni dan Engawa yang luar biasa lezatnya sepertinya hanya mantap jika dilahap di Japun.Selalu hal yang luar biasa dibangun oleh pengorbanan dan stres yang tinggi , disiplin merupakan kosakata yang enak didengung2kan ,,, tetapi tidak enak untuk dilakukan...perjuangan dan
Our whole lives are about finding the combined truth of our early family and then continually evolving this truth into higher and higher form until the telling of it becomes our mission.
James Redfield selalu mengacu pada prinsip apa yang kita tanamkan pada keluarga kita ?? Selalu balik pada nilai basic.... bertanyalah ??? Sang Guru berkata ... bertanyalah.... apakah kita masih percaya dan mau melakukan hal hal yang kelihatannya sudah sangat pudar di masyarakat dan lingkungan kita semua ... apakah kita masih mau mendengarkan kata hati kita... James Redfield berkata.. Listening to our intuition , we will learn to be in the right place at the right timein order to provide our unique truth to others.....




