Learn to Listen
Menutup tahun 2006 yang penuh dinamika, hal penting yang saya belajar adalah bagaimana mendengarkan secara lebih baik,topik yang terkesan aneh dan lucu, bukankah kita dianugerahi dua lubang telinga untuk mendengar ketimbang satu lubang mulut untuk bicara.Begitu kita meng "klik" search engine untuk listening begitu banyak literatur dan kursus maupun sekolah sekolah yang secara sengaja mengajarkan secara ilmiah pentingnya kita bagaimana cara mendengarkan secara lebih baik guna kepentingan dan peningkatan produktivitas kita sebagai 'person'.
Picture talks more than words.Dua foto yang secara sengaja saya tampilkan adalah bahan kuliah saya tentang topik ini. Memperhatikan secara sungguh sungguh memang dimiliki seorang anak yang ingin sekali untuk belajar, tanpa sikap seperti Margie sangatlah tidak mudah untuk menunjukkan sikap yang sincere ( Tulus ).
Ketulusan sikap dan memperhatikan secara sungguh sungguh dalam banyak literatur disebutkan sebagai bahan utama untuk mendapatkan empati dan rewards yang besar dari sebuah sikap.
Di penutup tahun 2006, ada baiknya kita banyak belajar dari sikap anak anak yang tulus, karena seperti dikutip di Kitab kitab Suci bahwa anak anaklah yang empunya kerajaan surga.
Selamat Hari Natal dan mari kita sambut Tahun 2007 dengan Optimisme dan Sikap Kerja Yang Bisa Dibanggakan (....oleh pasangan, partner, orangtua, anak anak.......), karena mereka sepenuhnya berharap pada kita.
Feliz naVidad
<< Home